Bhayangkara News

Rabu, 09 Juli 2025

Berikan Himbauan Kamtibmas dan Cuaca Ekstrem, Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Sambangi Warga Binaan


Polda Bali - Polres Gianyar - Polsek Ubud,Sebagai wujud kehadiran Polri ditengah-tengah masyarakat. Bhabinkamtibmas Desa Singakerta Aiptu I Made Widastra kunjungi warga binaannya dalam bentuk sambang di Banjar Dangin Labak, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud Kabupaten Gianyar. Kamis (10/07/2025)


Dalam kunjungannya melalui giat sambang ini, Bhabinkamtibmas berikan Himbauan tentang Kamtibmas serta cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini melanda kabupaten Gianyar yang mengakibatkan intensitas hujan yang rendah hingga lebat, Angin kenceng dan disertai suara gemuruh yang meng gelegar.


Terkait perkembangan dan situasi cuaca saat ini, Pada kesempatan itu bhabinkamtibmas menghimbau Kepada warga agar waspada cuaca ekstrem dengan cara tidak melakukan bepergian  ke laut untuk saat ini, dan waspada pohon tumbangketika melakukan aktivitas sehari-hari di kebun.


"Waspadai cuaca ekstrem dengan cara tidak melakukan aktivitas di laut untuk sementara waktu, serta kurangi aktivitas di kebun mengingat musim.penghujan ini seringkali diiringi dengan angin kencang yang berdampak pada air gelombang tinggi bahkan berpotensi terjadinya pohon tumbang" Himbau Bhabin Singakerta.


Selain itu bhabinkamtibmas pun turut menghimbau kepada warga agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban serta mengedepankan komunikasi melalui musyawarah dalam setiap pemecahan yang timbul sehingga kondusifitas dapat terus terjaga.


"Hindari segala bentuk perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun keluarga berupa judi, mabuk miras dan perbuatan lainnya yang melanggar hukum. Lakukan aktivitas yang positif" Ungkapnya.


Bhabinkamtibmas Desa Singakerta juga mengajak warga agar selalu menjaga hubungann kerukunan hidup bersaudara, maupun hidup toleransi kerukunan antar umat beragama serta tidak mudah terprovokasi oleh isu sara maupun berita yang belum tentu kebenarannya (hoax).


Bhabinkamtibmas Desa Singakerta  berpesan kepada warga lengkapi administrasi kelengkapan diri maupun  kelengkapan kendaraan bermotor serta taati aturan lalu lintas pada saat mengendarai  kendaraan bermotor.


Warga Banjar Dangin Labak, Desa Singakerta menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan yang dilakukan oleh bhabinkamtibmas ini.  Mereka berharap agar silaturahmi melalui giat sambang ini harus terus dipelihara dan ditingkatkan secara berkesinambungan, sehingga kondusifitas di Desa tetap terjaga. (dastro)

Polres Gianyar Amankan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 3.941 PPPK Kabupaten Gianyar Tahun 2024 Tahap I


Gianyar, 10 Juli 2025 – Polres Gianyar sukses melaksanakan pengamanan kegiatan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024 Tahap I yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Gianyar. Kegiatan berlangsung pada Kamis pagi, 10 Juli 2025, mulai pukul 05.00 WITA hingga 09.15 WITA, dengan mengambil lokasi di Stadion Kapten I Wayan Dipta hingga Alun-alun Kota Gianyar.


Sebanyak 3.941 peserta PPPK mengikuti prosesi pelantikan yang dipimpin langsung oleh Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, S.St.Par., M.AP., dengan diawali jalan bersama dari stadion menuju alun-alun. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Gianyar, Ketua DPRD, Kepala Kantor Regional X BKN Denpasar, Sekda Gianyar, para pimpinan OPD, serta rohaniawan.


Adapun rincian peserta PPPK yang dilantik meliputi: 607 orang Jabatan Fungsional Guru, 395 orang Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan dan 2.939 orang Jabatan Tenaga Teknis


Dalam sambutannya, Bupati Gianyar menekankan bahwa pelantikan ini merupakan bentuk penghargaan atas pengabdian para tenaga harian/lepas yang kini resmi diangkat sebagai PPPK. Ia berharap para pegawai yang baru dilantik dapat menunjukkan dedikasi dan profesionalitas kerja serta terus meningkatkan pelayanan publik di Kabupaten Gianyar.


Pengamanan ketat dilakukan oleh 91 personel Polres Gianyar sesuai dengan Surat Perintah Kapolres Gianyar Nomor: Sprin/1257/VII/PAM.3.3./2025 tanggal 7 Juli 2025, dibantu personel dari Dinas Perhubungan (50 orang) dan Satpol PP (56 orang). Pengamanan dilaksanakan secara terbuka dan tertutup, guna memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar.


Kapolres Gianyar AKBP Chandra Citra Kesuma, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa seluruh kegiatan berjalan kondusif berkat kerja sama lintas sektor.


"Kami dari Polres Gianyar telah melakukan langkah-langkah pengamanan sejak awal dengan berkoordinasi bersama BKPSDM, Dishub, Satpol PP serta pihak-pihak terkait lainnya. Kehadiran ribuan peserta dalam satu lokasi tentu menjadi atensi utama kami. Puji syukur, kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung program-program strategis Pemerintah Daerah," ujar Kapolres Gianyar.


Beliau juga menambahkan bahwa keberhasilan pelantikan ribuan PPPK ini diprediksi akan memberikan dampak positif terhadap kualitas pelayanan publik dan reformasi birokrasi di Kabupaten Gianyar.


Sebagai langkah antisipatif, Polres Gianyar juga merekomendasikan agar kegiatan-kegiatan serupa ke depan tetap melibatkan pemantauan aktif dari jajaran Polsek guna menjaga stabilitas kamtibmas secara menyeluruh. ***

Terus Wujudkan Swasembada Pangan, Kapolri Laksanakan Penanaman Jagung Kuartal III


Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo melaksanakan penanaman jagung kuartal III di lahan seluas 795.339,53 hektare yang tersebar di 36 wilayah Indonesia. Penanaman jagung ini dilakukan bersama Ketua Komisi IV Siti Hediati Soeharto, Menteri Pertamian Andi Amran dan Menteri Perhutanan Raja Juli Natoni.


Secara simbolis, Kapolri memimpin penanaman jagung di wilayah Hutan Selo Lestari, Desa Selojari, Kec. Klambu, Kab. Grobogan, Jawa Tengah. Sedangkan di daerah lainnya dilaksanakan serentak dan terhubung melalui daring. 


Di lahan yang berada di area wilayah hukum Polda Jawa Tengah itu memiliki luas 38.750,14 hektare, terdiri dari 36.287 hektare lahan produktif serta 2.463,14 hektare lahan perhutanan sosial dan akan dikelola para petani binaan polres hingga polsek. Total 220 petani akan terlibat dalam penanaman dan perawatan jagung tersebut hingga masa panen tiba.


“Pada kuartal III tahun 2025, dilakukan penanaman  pada lahan seluas 168.432,23 Hektar, terdiri dari 117.510,29 Hektar lahan perhutanan sosial yang sudah ditanami, serta 48.082,40 Hektar lahan produktif dan 2.839,54 Hektar lahan perhutanan  sosial yang akan dilakukan penanaman pada hari ini,” ujar Kapolri dalam sambutannya, di Jawa Tengah, Rabu (9/7/25).


Menurut Kapolri, penanaman jagung ini dilakukan dengan berkolaborasi bersama Inhutani dan Perhutani. Kolaborasi antar stakeholder, kementerian, dan lembaga terkait ini dilakukan demi mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.


“Saat ini terdapat potensi lahan seluas 795.339,53 hektare, di mana 301.672,049 hektare di antaranya merupakan lahan perhutanan sosial. Dan total potensi lahan tersebut 431.233,36 hektare telah ditanami,” ungkap Kapolri.


Ditegaskan Kapolri, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polri terhadap pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui keterlibatan pada setiap tahapan, mulai dari pencarian lahan, pembibitan, penanaman, perawatan, hingga jaminan penyerapan hasil panen. Selain itu, Polri memberikan dukungan operasional secara bertahap kepada penyuluh pertanian lapangan berupa 500 unit alat penguji kesuperan tanah, serta kepada kelompok tani dan koperasi 89 unit alat pemibil jagung, 100 unit alat penguji kadar air, dan 93 unit alat pengering. 


Tidak hanya itu, ujar Jenderal Sigit, Polri saat ini juga membangun 18 gudang pangan Polri di 12 provinsi dengan total kapasitas penyimpanan mencapai 18.000 ton. Kapolri menyadari bahwa masih perlu kapasitas yang lebih banyak lagi ke depannya.


“Proyeksi akan selesai bulan Agustus 2025. Ke depan pada 18 gudang tersebut akan dibangun gudang jagung pipil yang dilengkapi dengan dryer, sehingga proses pengurangan kadar air dapat berjalan lebih cepat,” jelas Kapolri. 


Selain 18 gudang tersebut, jelas Jenderal Sigit, Polri juga akan membangun gudang

jagung pipil tambahan dengan dryer. Dengan begitu, dapat mengakomodir jumlah yang lebih besar pada gudang tambahan tersebut.


“Polri juga akan memberikan bantuan berupa alat pipil mobile dan dryer mobile, sehingga dapat digunakan oleh beberapa kelompok tani pada lokasi yang berbeda,” jelas Kapolri. 


Terkait dengan penyerapan hasil panen, ungkap Kapolri, Bulog menjadi mitra strategis utama yang akan dipenuhi oleh hasil di penanaman kuartal III. Jika gudang Bulog sudah penuh, maka akan bekerja sama dengan perusahaan lain untuk mengoptimalkan penyerapannya. ***

Kolaborasi Untuk Swasembada : Polres Pasuruan Tanam Jagung Serentak di Lahan Perhutanan Sosial


PASURUAN - Polres Pasuruan tegak lurus mendukung Asta cita presiden Prabowo diantara dalam hal ketahanan pangan. Oleh karena itu polres mengadakan penanaman jagung di lahan perhutanan sosial, tepatnya Desa Sentul Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan, Rabu (9/7/25).


Kegiatan ini di ikuti berbagai pihak seperti Kejaksaan Negeri Pasuruan, Adm KPH Pasuruan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Kadin Pasuruan, Muspika kec. Purwodadi, Kades Sentul, Mandor Tanam, BPP Purwodadi, PT. Sigenta, PPL kec. Purwodadi, hingga Perwakilan Mahasiswa.


 Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan, S.I.K , M.Tr.Opsla.Iriawan menekankan pentingnya kemandirian pangan bagi keberlangsungan suatu bangsa.


"Program ini penting bagi ketahanan pangan masyarakat, dan misi swasembada pangan pemerintah," ujar Kapolres Pasuruan.


Masih Kapolres, "Presiden menaruh perhatian pada ketahanan pangan hingga memasukkan hal ini dalam 8 cita-citanya bersama wapres Gibran," imbuhnya.


"Terimakasih semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi, apa yang kita lakukan ini mencerminkan gotong royong dan bhineka tunggal Ika yang menjadi prinsip bangsa kita tercinta, semoga generasi mendatang dapat mewarisi kesejahteraan melalui kedaulatan pangan yang telah kita mulai sejak hari ini," pungkas AKBP Jazuli.

Kapolda Jatim Pimpin Penanaman Jagung Serentak di Nganjuk, Dukung Target Nasional 10 Juta Ton


NGANJUK – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si. memimpin langsung kegiatan penanaman Jagung serentak Kuartal III Tahun 2025 di Kabupaten Nganjuk.


Penanaman jagung dilaksanakan di lahan Perhutanan Sosial wilayah Kabupaten Nganjuk, tepatnya di kawasan Hutan Selatan Bendungan Semantok, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, dengan luas 5,2 Hektar, pada Rabu (9/7/2025). 


Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan dipusatkan melalui Zoom Meeting oleh Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si serta Menteri Pertanian Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman, M.P. dari Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.


Penanaman jagung ini menjadi bagian dari langkah strategis Polri dalam mendukung ketahanan dan swasembada pangan nasional. 


Pada tahun 2025 ini, Polri menargetkan produksi sebesar 10 juta ton jagung secara nasional untuk periode Kuartal III. 


Salah satu fokus pelaksanaan berada di Provinsi Jawa Timur yang memiliki luas lahan Perhutanan Sosial (KHDPK) sekitar 49,29 hektare, tersebar di berbagai wilayah.


Adapun wilayah dengan lahan KHDPK terluas meliputi Kabupaten Bojonegoro, Madiun, Tuban, dan Nganjuk.


Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nanang Avianto mengatakan, penanaman jagung ini adalah bentuk dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional. 


"Kami bersama unsur pemerintah dan masyarakat berkomitmen mengoptimalkan lahan yang ada untuk meningkatkan produksi pertanian,” ujar Irjen Pol Nanang.


Kegiatan di Kabupaten Nganjuk juga melibatkan kelompok tani binaan secara aktif, mulai dari penyiapan lahan, penanaman, hingga pendampingan teknis. 


Hal ini menurut Kapolda Jawa Timur menjadi bagian dari pemberdayaan masyarakat sekaligus penguatan ekonomi lokal berbasis pertanian.


Pada kesempatan itu dilakukan pula penyerahan benih jagung oleh CV Mega Tani Mandiri kepada Kapolda Jatim sebanyak 780 Kg yang akan didistribusikan ke Polres jajaran.


Turut hadir dalam kegiatan ini Pejabat Utama Polda Jatim, Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, unsur Forkopimda Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Nganjuk, dinas terkait, serta perwakilan kelompok tani dari wilayah Kecamatan Rejoso.


Sementara itu Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung penuh program ini melalui pendampingan, pengamanan, serta pengawasan berkelanjutan terhadap jalannya kegiatan penanaman jagung di lapangan.


“Kami akan terus bersinergi untuk memastikan program ketahanan pangan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar AKBP Henri.


Dengan dukungan penuh dari Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat, penanaman jagung di lahan KHDPK Kabupaten Nganjuk diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam pencapaian target nasional 10 juta ton jagung serta mewujudkan swasembada pangan tahun 2025.(*)

Kapolri: Pembiayaan Hingga Distribusi Jagung Akan Libatkan Koperasi Merah Putih


Grobogan - Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo menyatakan akan menggandeng koperasi dan Koperasi Merah Putih dalam upaya pembiayaan, distribusi, serta penyimpanan hasil panen jagung. Hal itu sebagai bagian dari strategi hilirisasi pertanian jagung.


Jenderal Sigit mengemukakan, hal ini penting untuk memberikan kepastian harga dan memperkuat posisi tawar petani di lapangan.


“Kami berharap ini dapat terus dikembangkan pada seluruh wilayah pengusaha jagung di Indonesia, sehingga dapat memberikan kemudahan akses permodalan dan penyerapan hasil panen memperkuat posisi tawar petani, serta memberikan jaminan harga penyerapan sesuai dengan standar pemerintah,” ungkap Kapolri, Rabu (9/7/25).


Ditegaskan Jenderal Sigit, Polri akan terus mendukung program-program pemerintah dan menyukseskannya. Dengan begitu, diharapkan kesejahteraan rakyat semakin terwujud demi Indonesia Emas 2045.


“Kami tegaskan bahwa Polri berputminen tidak pernah suruh dalam mendukung dan mengawal seluruh agenda pemerintah, termasuk dalam mewujudkan cita-cita mulia untuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia,” jelas Kapolri.


Diketahui, Kapolri melaksanakan penanaman jagung kuartal III di lahan seluas 795.339,53 hektare yang tersebar di 36 wilayah Indonesia. Penanaman jagung ini dilakukan bersama Ketua Komisi IV Siti Hediati Soeharto, Menteri Pertanian Andi Amran dan Menteri Perhutanan Raja Juli Natoni.


Secara simbolis, Kapolri memimpin penanaman jagung di wilayah Hutan Selo Lestari, Desa Selojari, Kec. Klambu, Kab. Grobogan, Jawa Tengah. Sedangkan di daerah lainnya dilaksanakan serentak dan terhubung melalui daring. 


Di lahan yang berada di area wilayah hukum Polda Jawa Tengah itu memiliki luas 38.750,14 hektare, terdiri dari 36.287 hektare lahan produktif serta 2.463,14 hektare lahan perhutanan sosial dan akan dikelola para petani binaan polres hingga polsek. Total 220 petani akan terlibat dalam penanaman dan perawatan jagung tersebut hingga masa panen tiba.


“Pada kuartal III tahun 2025, dilakukan penanaman  pada lahan seluas 168.432,23 Hektar, terdiri dari 117.510,29 Hektar lahan perhutanan sosial yang sudah ditanami, serta 48.082,40 Hektar lahan produktif dan 2.839,54 Hektar lahan perhutanan  sosial yang akan dilakukan penanaman pada hari ini,” ujar Kapolri dalam sambutannya, di Jawa Tengah, Rabu (9/7/25).


Menurut Kapolri, penanaman jagung ini dilakukan dengan berkolaborasi bersama Inhutani dan Perhutani. Kolaborasi antar stakeholder, kementerian, dan lembaga terkait ini dilakukan demi mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.


“Saat ini terdapat potensi lahan seluas 795.339,53 hektare, di mana 301.672,049 hektare di antaranya merupakan lahan perhutanan sosial. Dan total potensi lahan tersebut 431.233,36 hektare telah ditanami,” ungkap Kapolri.


Ditegaskan Kapolri, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polri terhadap pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan melalui keterlibatan pada setiap tahapan, mulai dari pencarian lahan, pembibitan, penanaman, perawatan, hingga jaminan penyerapan hasil panen. Selain itu, Polri memberikan dukungan operasional secara bertahap kepada penyuluh pertanian lapangan berupa 500 unit alat penguji kesuperan tanah, serta kepada kelompok tani dan koperasi 89 unit alat pemibil jagung, 100 unit alat penguji kadar air, dan 93 unit alat pengering. **

Antisipasi Kepadatan Malam Hari, Satlantas Polres Bandara Intensifkan Pengaturan di Terminal Internasional


Badung – Untuk memastikan kelancaran arus kendaraan di terminal keberangkatan internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, personil Satuan Lalu Lintas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai melaksanakan pengaturan lalu lintas pada Rabu malam (9/7/2025).


Pengaturan dilakukan untuk mencegah kemacetan pada area drop-off. Aktivitas bandara yang padat pada malam hari memerlukan kehadiran polisi lalu lintas untuk memastikan ketertiban dan keamanan pengguna jasa bandara.


Kasi Humas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana, S.H., menjelaskan bahwa penempatan personel merupakan bentuk pelayanan prima kepada masyarakat.


"Kami hadir untuk membantu kelancaran arus kendaraan di area terminal internasional, terutama pada jam-jam padat. Dengan pengaturan yang humanis, kami harap para pengantar maupun penumpang merasa nyaman dan aman," kata Kasi Humas.


Ia menambahkan bahwa sinergi dengan pengelola bandara terus ditingkatkan.


"Polres Kawasan Bandara berkomitmen mendukung kelancaran operasional bandara internasional. Kami juga mengimbau pengendara untuk mematuhi aturan agar tidak terjadi antrean panjang," tambahnya.


Selain pengaturan arus lalu lintas, petugas juga memberikan imbauan langsung kepada pengemudi untuk tertib berlalu lintas dan menjaga keamanan di lingkungan bandara.


"Kegiatan seperti ini rutin dilakukan, apalagi di musim liburan atau saat penerbangan padat. Kami ingin memastikan situasi selalu kondusif," pungkas Ipda I Gede Suka Artana. (hms25)

Polres Supiori Gelar Penanaman Jagung Kuartal III Di Lahan Perhutanan Sosial Bersama Dinas Pertanian Dan Masyarakat


Supiori – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Polres Supiori bersama Dinas Pertanian Kabupaten Supiori dan masyarakat sekitar melaksanakan kegiatan penanaman jagung serentak di kuartal III tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di lahan perhutanan sosial yang terletak di Kampung Yawerma, Distrik Supiori Timur, Kabupaten Supiori. Rabu (09/07). 


Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Supiori Kompol Ferdinand B. Maasawet, S.I.K., M.H, Ketua Bhayangkari Cabang Supiori Ny. Monalisa Ferdinand, Wakapolres Supiori Kompol Wihelmus Ajomi, S.IP, PJU Polres Supiori, Dinas Pertanian Kabupaten Supiori, Kepala Kampung Yawerma Remrand Yarangga, Pengurus Bhayangkari Supiori, Personil Polres Supiori, serta masyarakat kampung yawerma. 


Penanaman jagung dilakukan secara serentak melalui video conference (vicon) yang terhubung dengan seluruh jajaran Polri di berbagai wilayah Indonesia. Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polri terhadap program nasional dalam memanfaatkan lahan-lahan potensial, khususnya lahan perhutanan sosial, untuk mendukung ketersediaan pangan.


Kapolres Supiori Kompol Ferdinand B. Maasawet, S.I.K., M.H menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis ketahanan pangan nasional, yang mana Polri ikut ambil bagian secara langsung melalui pendekatan yang humanis dan produktif kepada masyarakat. Penanaman jagung secara serentak ini tidak hanya simbolis, tetapi menjadi bentuk nyata komitmen kita untuk mendukung program pemerintah dalam sektor pangan dan pertanian


“Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh personel Polres Supiori, para tokoh masyarakat, pemerintah kampung, dan semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Semoga apa yang kita tanam hari ini, akan tumbuh menjadi harapan baru bagi kita semua.”ujar Kapolres Supiori.


Masyarakat Kampung Yawerma menyambut baik kegiatan ini dan ikut ambil bagian dalam proses penanaman. Selain sebagai bentuk pemberdayaan, kegiatan ini juga membuka peluang ekonomi baru bagi warga setempat.


Dengan dilaksanakannya penanaman jagung serentak ini, diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian lokal serta memperkuat sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan daerah. (*)

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done